USAHA AKRILIK DI PONOROGO SUKSES KEMBANGKAN USAHA DIMASA PANDEMI

 

PONOROGO(literasiinspiasi22.blogspot.com)- Masa pandemi ini, pria asal Slahung disamping perannya sebagai mahasiswa di salah satu Universitas Ponorogo juga menunjukkan perjalanan bisnis seni ukir akrilik yang sudah mencapai manca negara, Selasa(4/5/2021).

Seni ukir akrilik ini diproduksi oleh Febri Putra Pratama dan Ali Sahid, dalam proses pembuatannya Febri bertugas membuat box atau kotak kayu yang digunakan sebagai alas dan juga tempat lampu akrilik sedangkan Ali bertugas mengukir objek pada bahan kaca akrilik.

Awal mula produk ini terinspirasi dari postingan di instagram, khususnya untuk hadiah ulang tahun, pernikahan, wisuda dan masih banyak lagi.“Dari postingan instagram, saya rasa banyak peminatnya di kalangan remaja”, ujar Febri.

“Kerajinan seni ukir akrilik dimulai pada saat memberikan cinderamata kepada Kyai NUGus Miftah di daerah Slahung, kemudian banyak dari teman-teman ingin dibuatkan, dan sampai sekarang juga masih banyak dari teman-teman yang memesan “ ungkapnya. Setelah itu mereka kembangkan hingga bisnis tersebut mencapai omset 4 sampai 7 juta per-bulan. Kini orderan seni ukir akrilik sudah mencapai manca negara seperti korea dan malaysia. “Mungkin ini juga berkat barokah dari Beliau juga” pungkasnya.

Alasan yang melatar belakangi bisnis ini adalah karena ingin mendapatkan penghasilan tambahan, dan mempunyai bisnis sampingan yang digunakan untuk mengisi waktu luang diluar jam perkuliahan. Dalam pemasaranya pun juga menggunakan sistem online, seperti Facebook, Instagram, WhatsApp sehimhha tidak mengganggu hari-hari perkuliahan.

Dalam proses pengerjaan seni ukir akrilik ini paling lama 3 hari setelah transferan dikirim.

”biasanya sehari dua hari bisa jadi, sesuai dengan banyaknya pemesanan dan juga tingkat kesulitan pembuatan ukiran”, ujar Febri

Pada awal  pembuatan box akrilik ini menggunakan jenis kayu biasa yang kemudian di cat sesuai warna pesanan. Sering beriringnya waktu dan dari kreatifitas, sekarang menggunakan jenis kayu jati belanda yang dimana jenis kayu ini memiliki serat yang bagus sehingga terlihat mewah.

Lalu, bagaimana perkembangan bisnisnya sejak pandemi Covid-19 menerjang hampir seluruh dunia termasuk Indonesia? “Alhamdulillah makin meningkat pesanan lewat jalur media online, “ sahutnya.

Pria pemilik akun Instagram @seniukirakrilikponorogo ini sangat pintar memanfaatkan tehnologi yang semakin canggih ini untuk memasarkan produknya dan juga mampu bersaing dengan produk-produk lain dengan cara meningkatkan kualitas produknya.

“masa muda adalah masa dimana kebanyakan orang menggunakannya untuk bersenang-senang. Padahal fase ini cenderung mempunyai sisi positif yang mana digunakan untuk mencoba segala sesuatu yang belum bisa kita lakukan . sehingga kalaupun rezeki kita masa tua nanti bertempat passion yang tidak sesuai dengan keahlian kita, setidaknya kita sudah pernah mencobanya di masa muda. Maka kita tidak perlu mencemaskanya”. ungkapnya  

“Dimana ada kemauan, disitu pasti ada jalan. Dan jangan lupa untuk selalu meminta restu dan do’a kepada orang tua” pungkasnya.

Dari beberapa orderan yang sudah lending memberikan kepuasan kepada konsumen. “Alhamdulillah saya puas dengan barangnya kak”, ujar ayu, salah satu konsumen 

“Kualitas barang baik sesuai dengan contoh, bahkan mengenai desain dapat memesan sesuai dengan keinginan, harga cukup terjangkau. Pengiriman barang menyesuaikan pemesan, respon penjual juga sangat baik dan ramah “, pungkasnya. (Wildan)

Komentar